Apa saja saham enkripsi yang layak dinantikan pada tahun 2025?

Penulis: Ben Strack, Blockworks; Diterjemahkan oleh: Wu Zhu, Golden Finance

Berbicara dengan manajer portofolio gabungan ETF Amplify Transformational Data Sharing (BLOK) yang telah lama fokus pada blockchain saat mempelajari saham mata uang kripto adalah percakapan yang baik.

Dan Weiskopf memberitahuku bahwa dia sekarang lebih optimis tentang tahun 2025 daripada optimisme akhir tahun 2023 terhadap tahun ini.

Apa alasan utamanya? Dengan semakin banyaknya perusahaan mata uang kripto murni yang mencatatkan diri, para investor akan menghadapi "kesempatan gila".

Beberapa orang memperkirakan bahwa Circle, penerbit stablecoin, mungkin akan menjadi perusahaan berikutnya yang terdaftar.

Weiskopf menyatakan bahwa meskipun masih ada beberapa penambang Bitcoin yang mungkin melakukan penawaran umum perdana (IPO), ini adalah bidang yang padat. Namun, BLOK akan mempertimbangkan untuk memegang saham perusahaan komputasi awan CoreWeave - salah satu klien terbesar dari raksasa pertambangan Core Scientific.

Berbicara tentang Core Scientific, saham ini - naik sekitar 320% sejauh ini tahun ini - adalah posisi kepemilikannya terbesar di BLOK (4,67%). Weiskopf juga tertarik pada perusahaan pertambangan lainnya, Hut 8 - posisi kepemilikannya di ETF adalah yang keenam terbesar dengan persentase kepemilikan sebesar 4,16%.

"Saya pikir kita telah melakukan pekerjaan yang sangat baik dalam memposisikan ulang dan menyesuaikan penambang, menangkap peluang diversifikasi dalam kecerdasan buatan," kata Mike Venuto.

Bobot Hut 8 sedikit lebih tinggi dari MicroStrategy - saham ini akan masuk ke dalam Indeks Nasdaq 100 minggu depan (saya akan memberikan penjelasan lebih lanjut tentang ini pada hari Senin). Weiskopf dan Co-CEO Mike Venuto mencatat bahwa BLOK mulai membeli MSTR pada Agustus 2020 (saat itu harga $14).

Harga saham MSTR diperdagangkan sekitar 350 dolar AS (naik lebih dari 400% sejauh ini tahun ini). Setelah MicroStrategy meningkatkan jumlah kepemilikan Bitcoin menjadi 439.000 BTC, analis benchmark pada hari Senin menaikkan target harga saham tersebut menjadi 650 dolar AS.

Namun, Weiskopf dan Venuto baru-baru ini mengurangi eksposur BLOK terhadap MSTR dan CORZ karena saham-saham ini telah 'melampaui batas pembatasan berat kami', mereka menambahkan. Dengan kata lain, mereka sedang mengurangi posisi saham pemenang dengan harapan mencapai kesuksesan lain.

Seiring dengan para manajer dana BLOK yang menunggu lebih banyak IPO pada tahun 2025, mereka mulai membeli Metaplanet Jepang bulan lalu.

Meskipun semakin banyak perusahaan yang menambahkan BTC ke kas mereka (sekitar 60 per Weiskopf), namun banyak perusahaan tersebut berukuran kecil. Dia menyatakan bahwa 'perusahaan zombie' yang disebut tidak mungkin bangkit hanya karena membeli aset kripto.

"Mereka menjadi berita utama, tapi apakah mereka memiliki strategi yang sebenarnya?" Weiskopf menambahkan bahwa dia sedang mengevaluasi para pembeli BTC ini.

Dia percaya bahwa Metaplanet adalah perusahaan yang berkomitmen untuk pembelian BTC ini, dan perusahaan tersebut mengumumkan niatnya untuk mengikuti upaya MicroStrategy pada bulan April. Perusahaan tersebut mengumumkan pekan ini bahwa mereka akan menerbitkan obligasi biasa senilai 5 miliar yen untuk mempercepat pembelian Bitcoin.

Oleh karena itu, bagi mereka yang memantau saham cryptocurrency, kepemilikan BLOK mungkin layak untuk diperhatikan. Selain itu, masih ada peluang yang belum muncul dalam proses tahun transisi di bidang ini.