menurut analisis dune, rwa telah muncul sebagai satu-satunya narasi kripto, tidak termasuk koin meme, yang mengalami pertumbuhan dalam tiga bulan terakhir. kinerja ini sangat mencolok mengingat stagnasi pasar secara umum. kehebohan seputar rwa telah membangun sejak juni tahun lalu, dan semakin berkobar dengan diluncurkannya dana buidl on-chain oleh blackrock.

Sementara banyak yang telah mengenali kesempatan ini, sedikit yang berhasil memanfaatkannya. Banyak tim telah beralih ke Kripto dalam enam bulan terakhir, tetapi hanya sedikit yang menunjukkan hasil yang signifikan. Untuk berhasil dalam lanskap yang kompetitif ini, mengidentifikasi peluang yang tepat sangat penting. Salah satu proyek yang telah menarik perhatian kami adalah jiritsu.

masalah likuiditas yang terfragmentasi dalam rwa

keuntungan utama dari tokenisasi aset dunia nyata adalah kemampuan untuk memfasilitasi perdagangan dan penyelesaian yang lebih cepat dan efisien. namun, implementasi teknis konsep ini menghadapi banyak tantangan, salah satunya adalah likuiditas yang terfragmentasi yang paling signifikan.

sifat terdesentralisasi pasar memperburuk kompleksitas perdagangan on-chain untuk rwas. penelitian aset digitallaporanDari bulan Juli lalu menyoroti bahwa lebih dari 60% lembaga rwa saat ini melakukan perdagangan di pasar aset ter-tokenisasi mereka sendiri. Ini berarti bahwa setelah suatu aset di-tokenisasi, sering kali terbatas pada audiens kecil.

menurut blok, pendanaan total untuk proyek rwa telah pulih menjadi $300 juta tahun ini. kebangkitan ini telah menarik banyak peserta baru, yang mengarah pada munculnya proyek rwa yang banyak. namun, sebagian besar proyek yang didanai difokuskan pada bidang-bidang sempit seperti sumber daya alam, komoditas tertentu, dan seni. proyek rwa properti nyata khususnya menonjol dalam tren ini.

Sejauh mana vertikal ini dapat dibagi? Misalnya, platform seperti balcony dan mnzl menawarkan proses tokenisasi untuk sumber daya real estat regional. Aset on-chain dan pengguna yang melakukan perdagangan melalui alat on-chain sering kali adalah institusi lokal atau departemen pemerintah, membentuk apa yang bisa dilihat sebagai pasar aset semi-tertutup.

fokus vertikal dan regional dari proyek rwa dapat dimengerti, mengingat banyak aset dunia nyata sangat terlokalisasi dan sering memerlukan penanganan khusus. Namun, karena peraturan yang bervariasi di berbagai wilayah, setiap proyek rwa harus membangun proses on-chain dan platform perdagangan dari awal. Ini, digabungkan dengan pilihan yang beragam dalam blockchain yang mendasari dan alat pengembangan kontrak pintar, menimbulkan tantangan signifikan untuk interoperabilitas antara rwa yang berbeda.

Banyak pengusaha telah memperhatikan fragmentasi likuiditas ini. Akibatnya, platform seperti Midas dan Plume, yang aggreGate.io aset RWA atau bertindak sebagai platform peluncuran RWA, telah muncul. Namun, mereka menghadapi dilema: Untuk membangun pasar terpadu, harus ada beberapa kompatibilitas dalam standar token dan kontrak, yang menghambat agregasi aset RWA berskala besar dan multi-jenis. Sebaliknya, jika mereka pertama kali aggreGate.io protokol RWA yang berbeda, mereka terbatas pada peran "platform peluncuran" karena perbedaan dalam tumpukan teknis protokol ini. Sementara mereka membawa beberapa likuiditas ke proyek-proyek kecil, aset tokenized masih menghadapi fragmentasi pasar.

bahkan pasar surat utang US yang ter-tokenisasi, yang memiliki likuiditas terbaik, menghadapi masalah ini. meskipun dorongan dari institusi seperti BlackRock dan Franklin Templeton telah memecahkan masalah skalabilitas dalam satu kategori, Anda masih akan menemukan bahwa untuk menawarkan lebih banyak pilihan kepada investor potensial di masa depan dan proyek mitra, aset-aset ini tersebar di berbagai blockchain seperti Ethereum, Stellar, dan Avalanche.

Masalah fragmentasi ini menciptakan jendela naratif untuk protokol interoperabilitas lintas rantai yang telah lama berfokus pada RWA, seperti Axelar. Tahun lalu, Axelar bermitra dengan Centrifuge dan Ondo untuk meluncurkan Centrifuge Everywhere dan Ondo Bridge, mengoptimalkan protokol dan meningkatkan interoperabilitas dan likuiditas untuk produk RWA tokenized. Dalam lingkungan pasar saat ini, di mana fragmentasi terbukti, interoperabilitas lintas rantai dapat menjadi solusi yang layak.

verifikasi aset off-chain yang otomatis dan tidak dipercayai: jiritsu zk-mpc

jelas bahwa bottleneck untuk meningkatkan rwa terletak pada kurangnya proses otomatis atau teknologi seperti amm di sektor defi. untuk produk rwa, tokenisasi seringkali hanya sebagai permulaan. memastikan pembaruan aset yang berkelanjutan dan transparansi setelah produk berada di rantai sangat penting untuk efisiensi dan efektivitas biaya, umumnya melibatkan aspek-aspek berikut:

1. pelaporan keuangan: manajer aset perlu secara rutin menerbitkan laporan keuangan dan kinerja aset. Misalnya, manajer real estat perlu memberikan rincian tentang pembayaran sewa, tunggakan, dan kekosongan untuk memberikan pemahaman yang jelas kepada investor tentang dinamika arus kas properti.

2. manajemen utang: untuk produk seperti kredit rwa, pembaruan teratur tentang agunan pinjaman, pembayaran kembali, penyesuaian suku bunga, dan aktivitas pembiayaan ulang penting untuk memberi tahu investor tentang kesehatan produk, menjaga kepercayaan mereka.

3. perubahan kepemilikan: pengumuman juga diperlukan jika aset yang mendasari atau entitas hukum yang memiliki aset mengalami perubahan kepemilikan yang mendasar.

4. regulasi pasar: ketika lingkungan regulasi pasar aset dasar berubah, manajer harus melaporkan dan melakukan penyesuaian yang diperlukan untuk memastikan kepatuhan.

Selain itu, ada rincian rumit lainnya seperti asuransi aset dan strategi manajemen risiko, penilaian dan inspeksi aset, dan badan hukum penerbit. Dari tokenisasi hingga pembaruan dan pemeliharaan informasi, mengelola aset dunia nyata membutuhkan upaya dan perhatian yang signifikan di seluruh siklus hidup investasinya. Dalam lingkungan pasar "redundansi infrastruktur" saat ini, mendapatkan aset on-chain bukan lagi bagian tersulit dari pengembangan RWA; Verifikasi off-chain yang berkelanjutan dan peraturan hukum memperlambat pertumbuhan dalam kategori dan skala aset, mengurangi nilai aset on-chain. Diskusi ini terungkap pada premis bahwa audit off-chain terpusat tidak dianggap berisiko.

skala dan tingkat pertumbuhan aset rwa sepenuhnya bergantung pada kekuatan penerbit off-chain dan institusi manajemen. ini sebabnya produk rwa dari Departemen Keuangan AS dengan cepat berkembang setelah blackrock masuk ke ruang tersebut. sebaliknya, aset lain seperti real estat dan komoditas berjuang untuk mencapai efek skala karena kurangnya otomatisasi proses. namun, erosi nilai aset on-chain juga mewakili peluang bisnis yang signifikan. saat ini, aliran pendapatan potensial ini sebagian besar mengalir ke tangan penerbit dan manajer aset seperti securitize.

Apakah mungkin membangun sistem "asset oracle" otomatis di bidang rwa, mirip dengan apa yang dilakukan chainlink untuk defi? Kami telah menemukan beberapa jawaban dalam proyek jiritsu.

Jiritsu adalah subnet Avalanche yang dirancang khusus untuk verifikasi aset off-chain, yang bertujuan untuk mengotomatiskan dan mendaftarkan serta memverifikasi aset off-chain tanpa kepercayaan. Ini meningkatkan efisiensi ekonomi dan transparansi tokenisasi RWA sambil mengurangi keausan dan biaya on-chain. Dengan mengintegrasikan ZK proofs dan MPC Multi-Party Computation, Jiritsu dapat memastikan verifikasi otomatis yang aman dan pribadi atas detail aset, menanamkan kepatuhan terhadap peraturan dan integritas aset ke dalam produk tokenized. Menariknya, "jiritsu" berasal dari kata Jepang "じりつ," yang berarti kemerdekaan. Di bidang RWA, yang sangat bergantung pada tenaga kerja terpusat untuk aspek-aspek kunci, inilah yang dibutuhkan untuk meningkatkan atribut crypto-native dan mencapai efek skala.

jiritsu zk-mpc oracle aggreGate.ios mengumpulkan data dari berbagai sumber dan memverifikasi perhitungan terkait, dengan menggunakan mekanisme pengambilan data multi-fungsional untuk meningkatkan kedalaman integrasi dari berbagai jenis aset. oracle ini mencakup mekanisme 'push' dan 'pull'. mekanisme 'push' memungkinkan penyedia data (misalnya, pengelola aset) mengirim informasi langsung ke oracle, sedangkan mekanisme 'pull' memungkinkan oracle mengambil data melalui api langsung dari sistem penyedia informasi terintegrasi, seperti perangkat lunak rantai pasokan dan informasi perbankan.

dalam hal mekanisme konsensus, jiritsu memperkenalkan konsep proof of workflow (powf). node-node dalam jaringan menjalankan sistem operasi yang didukung oleh mesin komputasi dan manajer aliran kerja, menggunakan bukti zk yang dihasilkan untuk memastikan komputasi yang dapat diverifikasi dan konsensus pelaksanaan kontrak pintar, secara langsung mengintegrasikan mekanisme konsensus ke dalam kerangka kerja mpc-nya. tidak seperti oracle yang ada seperti chainlink atau pyth, jiritsu tidak memerlukan jembatan lintas rantai untuk transmisi informasi saat menggabungkan data dan menambahkan fungsi analisis dan verifikasi ke umpan balik data sederhana.

ketika pengguna atau manajer aset mendaftarkan aset yang ingin mereka tokenisasi dan informasi detail mereka di jiritsu, verifier zk-mpc akan menganalisis informasi ini dan mengkonfirmasi nilai aset dan status kepatuhan. proses analisis melibatkan dua jenis verifier: satu untuk meninjau kebijakan bisnis dan kepatuhan regulasi, dan yang lain untuk menangani data keuangan, melakukan pengambilan harga spot dan tugas penilaian pasar. setelah informasi dianalisis dan diverifikasi, zk-mpc akan menghasilkan bukti zk dan menyimpannya on-chain. pengguna kemudian dapat mengklaim bukti-bukti ini dan menyematkannya ke dalam kontrak pintar mereka, menyelesaikan seluruh proses tokenisasi aset.

jiritsu secara resmi menggambarkan seluruh proses menggunakan produk emas ter-tokenisasi paxos, paxg:

Pertama, Paxos membeli emas melalui bursa yang dapat dipercaya dan menyetorkannya ke dalam penjaga. Pengguna Jiritsu kemudian dapat menggunakan Jiritsu Dapp pada chain publik yang didukung untuk membuat verifikator pada node zk-MPC jaringan Jiritsu. Setelah node zk-MPC mengambil informasi tentang penjagaan emas Paxos, verifikator menghasilkan bukti zk yang relevan.

selama proses verifikasi, node zk-mpc bertanggung jawab untuk perhitungan verifikasi di luar rantai, dan bukti zk yang dihasilkan memiliki berbagai tingkat akses dan izin kerahasiaan. misalnya, auditor dapat memiliki akses penuh ke semua informasi, sementara pengelola aset hanya dapat melihat informasi yang relevan dengan peran mereka. proses verifikasi ini dapat memperbarui informasi pada waktu yang ditentukan atau atas permintaan, jauh lebih efisien dan dapat diandalkan daripada metode verifikasi manual inventaris paxos saat ini.

Setelah mengunggah bukti ZK ke jaringan Jiritsu, Paxos dapat melanjutkan dengan tokenizing emas kustodied-nya. Pada tahap ini, Jiritsu juga menerapkan konsep "abstraksi rantai", memungkinkan penerbit aset seperti Paxos untuk mencetak token yang sesuai pada rantai target ideal seperti Solana, Avalanche, atau BNB Chain.

Setelah token dibuat, Paxos membayar biaya kepada node dan verifikator melalui aplikasi Jiritsu (DApp), dengan sebagian dialokasikan untuk jaringan Jiritsu. Investor yang membeli token PAXG akan menerima bukti emas yang mendasarinya dan dapat menggunakan bukti ini untuk mengakses informasi status pengawasan emas di jaringan Jiritsu, sementara Paxos dapat meneruskan biaya kepada investor pada tahap ini.

dapps di jaringan jiritsu dirancang untuk memfasilitasi penulisan data spesifik, memungkinkan pengguna untuk membuat verifier untuk setiap logika bisnis, pembaca data, dan integrasi kontrak pintar. adaptabilitas ini memastikan jiritsu dapat menyediakan solusi yang disesuaikan untuk berbagai kebutuhan bisnis. selain itu, di bawah layanan awan zk-mpc-nya, jiritsu proof secara signifikan memperluas kategori aset untuk verifikasi informasi. selain verifikasi keuangan tradisional seperti informasi perbankan dan kredit korporat, juga dapat memverifikasi informasi status berbagai aset dunia nyata, seperti peralatan, inventaris, dan informasi transaksi dan pendapatan dari gedung perusahaan. Baru-baru ini, jiritsu memberikan bukti inventaris untuk perusahaan rantai pasokan Amazon dengan lebih dari 100.000 sku dan total nilai sekitar $20 juta.

berdasarkan hal ini, jiritsu juga mengukur dampaknya pada tokenisasi aset dunia nyata melalui dua metrik data: “total aset terverifikasi” dan “total aset terjamin.” metrik-metrik ini menyediakan legos aset yang lebih kompatibel dan interoperabel untuk protokol defi. menurut data di situs resmidune dashboard, jiritsu telah memverifikasi lebih dari $18 miliar aset hingga saat ini, dengan lebih dari $60 juta aset siap digunakan oleh berbagai protokol.

Baru-baru ini, Jiritsu terintegrasi dengan ekosistem RWA milik BlackRock untuk menyediakan bukti otomatis on-chain untuk penilaian, verifikasi, kepatuhan, dan informasi platform KYC aset cadangan Bitcoin spot ETF dan Buidl. Ini memudahkan protokol lain untuk menggunakan aset yang sudah ada di chain lebih nyaman dan cepat. Di sisi lain, meskipun IBIT dan Buidl membawa dana inkremental yang substansial ke pasar kripto dan RWA, verifikasi aset mereka masih bergantung pada pelaporan diri dan hanya menawarkan audit tahunan. Jiritsu menyediakan produk-produk ini dengan solusi yang lebih transparan dan hemat biaya.

jiritsu juga telah terintegrasi dengan platform republik, yang memiliki keahlian mendalam di bidang rwa, memungkinkan manajer aset apa pun untuk langsung menerapkan dan menggunakan solusi serupa. sambil menawarkan berbagai produk yang di-tokenisasi, ini meningkatkan kepatuhan dan efisiensi operasional. manajer aset dapat menggunakan infrastruktur matang yang disediakan oleh republik untuk tokenisasi, kepatuhan, pemasaran, dan layanan pelanggan. dengan mengotomatisasi dan memverifikasi serta memeriksa kepercayaan, jiritsu memindahkan pekerjaan yang sebelumnya dilakukan oleh lembaga seperti moody's dan kpmg on-chain. pendapatan dari bagian pasar tradisional ini melebihi $150 miliar; bahkan perhitungan 10% saja menunjukkan plafon bisnis yang sangat imajinatif.

latar belakang tim

Para pendiri jaringan jiritsu, Jacob Guedalia dan David Guedalia, sangat dihormati di bidang akademik. Jacob memegang gelar sarjana fisika dan filsafat dari Universitas New York dan gelar pascasarjana fisika terapan dari Institut Sains Weizmann di Israel. David memiliki gelar master geografi komputasi dari Universitas Bar-Ilan dan gelar doktor dalam komputasi saraf dari Universitas Ibrani Yerusalem. Selain itu, Jacob adalah seorang pengusaha sukses yang telah mendirikan dan keluar dari empat perusahaan, dan bersama-sama dengan David, mereka memegang lebih dari 100 paten AS.

jiritsu telah mengumpulkan total $10,2 juta dalam dua putaran pendanaan terakhirnya, dipimpin oleh gumi cryptos capital. investor lain termasuk susquehanna private equity investments, lllp, dan republic capital. mantan manajer aset blackrock, michael lustig, juga bergabung dengan tim jiritsu. perusahaan berencana menggunakan dana baru ini untuk “mempercepat pengembangan dan adopsi platform uvc dan tomei rwa.” didirikan pada tahun 2020, jiritsu telah mengembangkan teknologi seperti unlimited verifiable computation (uvc), yang bertujuan untuk memberikan pendekatan mudah untuk diprogram yang dapat diterapkan pada alur kerja apa pun, menghasilkan bukti dari alur kerja.

pernyataan:

Artikel ini direproduksi dari [theblockbeats], judul asli adalah “mengerti jiritsu dalam satu artikel: mantan manajer manajemen aset blackrock juga bergabung, solusi rwa asli kripto”, hak cipta milik penulis asli [0xFacai], jika Anda memiliki keberatan terhadap penyalinan ulang, silakan hubungi Tim pembelajaran Gate, tim akan menanganinya sesegera mungkin sesuai dengan prosedur yang relevan.

disclaimer: pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan tidak merupakan nasihat investasi apapun.

versi bahasa lain dari artikel ini diterjemahkan oleh tim pembelajaran Gate.io, tidak disebutkan di Gate.io, artikel yang diterjemahkan tidak boleh direproduksi, didistribusikan, atau diplagiat.