Protokol Cerita (IP) bertujuan untuk membangun pasar terdesentralisasi untuk hak kekayaan intelektual, mengatasi tantangan yang sistem IP tradisional tidak mampu hadapi di era kecerdasan buatan melalui arsitektur teknis inovatif. Token IP, sebagai elemen inti dari protokol Cerita, memberikan berbagai fungsi seperti tata kelola terdesentralisasi, transaksi, dan jaminan keamanan. Artikel ini akan menjelaskan konsep desain protokol Cerita, fungsi token IP, dan aplikasinya dalam ekosistem blockchain, membantu pembaca memahami bagaimana proyek inovatif ini mendorong integrasi yang dalam antara AI dan hak kekayaan intelektual.